Pemasangan Berulir

SN Valve adalah produsen fitting berulir Tiongkok terkemuka. Perlengkapan pipa baja tahan karat berulir menahan korosi dari bahan kimia kaustik, cairan korosif, minyak, dan gas, serta tahan terhadap tekanan dan suhu tinggi dalam aplikasi perpipaan serta pemrosesan makanan dan susu. Alat kelengkapan pipa berulir diulir pada kedua ujung sambungan. Benang betina ada di bagian dalam fitting. Ulir jantan berada di bagian luar fitting dan disekrupkan ke dalam ulir betina. Benang NPT (Benang Pipa Standar Nasional Amerika) dan BSPT (Benang Pipa Standar Inggris) dapat dibedakan berdasarkan sudut lancip benangnya. Ada juga fitting ulir pipa lurus (NPS) dan fitting pipa metrik (M). Alat kelengkapan pipa metrik diidentifikasi berdasarkan diameter luar nominal dan jarak ulir. Sambungan ini tidak memerlukan lem atau perekat, namun pita PTFE menjaga segel tetap rapat. Perlengkapan berulir tersedia dalam berbagai ukuran dan bentuk.

Definisi dan kegunaan

Fitting berulir biasanya digunakan sebagai elemen penghubung dalam sistem perpipaan, yang mewujudkan sambungan kuat antara pipa atau aksesori perpipaan melalui kecocokan ulir internal dan eksternal. Fitting berulir banyak digunakan dalam berbagai sistem transmisi fluida non-kritis bertekanan rendah, seperti air rumah tangga, pemadam kebakaran, air pendingin industri, dan sebagainya.

Jenis dan Bentuk

Perlengkapan berulir tersedia dalam berbagai bentuk dan tipe, termasuk namun tidak terbatas pada:

●Siku: digunakan untuk mengubah arah perpipaan, sudut yang umum adalah 45°, 90° dan 180°.

●Tees : digunakan untuk percabangan dari pipa utama ke pipa yang lain, ada tee sama dan tee peredam.

●Tee: mirip dengan tee, namun dapat bercabang dari pipa utama menjadi dua pipa.

●Tutup pipa (end cap): digunakan untuk menutup ujung pipa.

●Steker: termasuk sumbat dengan kepala persegi, sumbat dengan kepala heksagonal, dan sumbat dengan kepala bulat, dll., yang digunakan untuk menyegel ujung ulir pada pipa atau alat kelengkapan.

Bahan dan Manufaktur

Fitting berulir biasanya terbuat dari bahan seperti besi cor kelabu, besi cor lunak, baja tahan karat, kuningan, perunggu, paduan tempa, dan baja karbon. Bahan-bahan ini memiliki sifat mekanik yang baik dan ketahanan terhadap korosi untuk memenuhi kebutuhan sistem perpipaan yang berbeda.

Proses pembuatan alat kelengkapan berulir meliputi langkah-langkah seperti penempaan, pengecoran, dan pemesinan benang. Diantaranya, penempaan dan pengecoran merupakan proses manufaktur utama yang dapat menghasilkan fitting berulir dengan bentuk yang rumit dan dimensi yang presisi. Pemesinan ulir adalah mengolah ulir internal dan eksternal pada fitting dengan cara memutar, menggiling atau menggiling.

Koneksi dan penyegelan

Fitting berulir membuat sambungan antar pipa atau aksesoris pipa melalui sambungan berulir. Selama proses penyambungan, bahan penyegel (misalnya pita Teflon atau sealant) digunakan untuk memastikan sambungan yang rapat. Pemasangan yang benar dan torsi pengencangan sangat penting untuk memastikan sambungan ulir yang kencang.